Bupati Kabupaten Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (ketiga dari kanan deretan pertama) beserta jajaran Forkopimda menghadiri perayaan Hari Koperasi ke-74 di gedung IPTEKS Prof. Achmar Mallawa DEA Kampus Politeknik Pertanian, Kota Pangkajene, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, Kamis (26/8/2021). Hadir dalam acara Harkop tersebut wakil ketua Dekopinwil Selsel, Andi Amril (paling kanan deretan pertama) dan Ketua Dekopinda Pangkep Syamsu Gaffar (paling kanan pada deretan kedua). Foto: Istimewa

Jakarta, dekopin.co – Peringatan Hari Koperasi ke-74 tingkat Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) dirayakan di kampus Politeknik Pertanian Negeri (Politani), Pangkajene, Kabupaten Pangkep, Kamis (26/8). Harkop dihadiri langsung oleh Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) dan segenap unsur Forkopimda Pangkep.

“Perayaan Hari Koperasi ke-74 tahun 2021 ini dilaksanakan oleh Dekopinda Pangkep bekerjasama dengan Pemda Kabupaten Pangkep dan kampus Politeknik Pertanian Negeri Pangkep,” ujar Syamsu Gaffar, ketua Dekopinda Pangkep yang dihubungi melalui seluler, Minggu (5/9/2021).

Perayaan Harkop ke-74 dihadiri langsung oleh Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau dan Dirut Politani serta jajaran Forkopimda Pangkep seperti Kapolres Pangkep, Dandim 1421/Pkp, dan Kepala PN Pangkep. Dari tingkat propinsi, hadir Kadis Koperasi dan wakil ketua Dekopinwil Andi Amri.

Syamsu Gaffar menjelaskan, kegiatan Harkop ini mengusung tema sesuai tema Hari Koperasi Nasional ke-74 tahun 2021, yaitu “Transformasi Digital Bisnis Koperasi Menuju Koperasi Kuat, Modern, dan Mandiri.” Pelaksanaannya berlangsung secara luring (luar jaringan) dan daring (dalam jaringan). Peserta luring dibatasi untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Peserta daring diikuti oleh ratusan partisipan, pengurus dan anggota koperasi.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Bupati Muhammad Yusran Lalogau memberikan penghargaan kepada koperasi, pembina, dan anggota koperasi yang berprestasi. Dalam sambutannya, Bupati Muhammad Yusran Lalogau menyampaikan harapannya agar perayaan Harkop 2021memotivasi koperasi-koperasi di Pangkep semakin maju dan berkembang untuk mensejahterakan masyarakat.

Pihaknya juga berkomitmen, Pemkab Pangkep terus berupaya menghadirkan inovasi yang didukung teknologi informasi agar koperasi semakin maju dan berkembang. “Digitalisasi koperasi sangat dibutuhkan saat sekarang ini. Tujuannya, agar koperasi semakin maju dan berkembang mengikuti zaman,” kata MYL.

“Pemda Pangkep akan menyiapkan aplikasi yang akan menjadi wadah sosialisasi dan sinergi antar koperasi dan UMKM. Kita targetkan ke depan ada wadah pelaku koperasi saling mengenal dan saling berinteraksi. Kita akan gunakan teknologi agar jaringan koperasi semakin luas dan koperasi-koperasi kita semakin dikenal bukan hanya di Pangkep, tapi juga tingkat provinsi dan nasional,” ujar MYL.

Harkopnas ke-74, Bupati Beri Penghargaan kepada Koperasi Berprestasi

Bupati Kabupaten Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (tengah) menyerahkan piagam penghargaan kepada koperasi, pembina, dan anggota koperasi berprestasi pada aacara Hari Koperasi ke-74 tingkat Kabupaten Pangkep di Aula Kampus Politeknik Pangkep, Pangkajene, Kamis (26/8/2021). Foto: Istimewa.

Menjaga Momentum Berbisnis

Syamsu bercerita bahwa Dekopinda yang dipimpinnya selama ini bersinergi cukup bagus dengan Pemda Kabupaten Pangkep. Perhatian Pemda terhadap kemajuan koperasi juga bagus.

“Harkop tingkat Kabupaten Pangkep selalu dilaksanakan setiap tahun untuk menjaga dan meningkatkan semangat berkoperasi masyarakat agar masyarakat terbiasa menghimpun kekuatan ekonominya melalui koperasi dalam rangka mensejahterakan keluarganya dan berkontribusi nyata dalam pertumbuhan ekonomi kab.pangkep khususnya dan Indonesia pada umumnya,” kata Syamsu.

Di sisi lain, Syamsu Gaffar melihat perayaan Harkop dua tahun terakhir agak berbeda. Pandemi Covid-19 membuat kehidupan sosial ekonomi masyarakat terguncang. Pembatasan mobilitas sosial membuat geliat ekonomi terganggu.

“Jadi, saya melihat, Harkop di tengah pandemi Covid 19 kali ini juga berfungsi untuk menjaga momentum semangat masyarakat dalam berbisnis dengan cara merubah pola manajemen dan cara berbisnis dengan mengedepankan sistem digitalisasi agar interaksi bisnis tetap dapat berlangsung tanpa dihambat oleh PPKM yang masih terus diterapkan hingga sekarang ini,” ujar Syamsu.

Syamsu menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Pangkep yang selama ini memberikan perhatian besar terhadap koperasi sebagai wadah usaha Bersama bagi UMKM-UMKM. Meskipun Dekopinda tidak mendapat anggaran khusus dari APBD, namun selalu terbangun koordinasi dan integrasi program antara Pemkab dan Dekopinda Pangkep.

“Dekopinda sering dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan terkait koperasi. Data terakhir, tercatat ada 85 koperasi yang aktif di Kabupaten Pangkep. Beberapa di antaranya tergolong koperasi besar dan maju. Koperasi Bahari Sejahtera Politani tergolong koperasi yang berkembang baik dan maju,” Syamsu bercerita.

Koperasi Bahari Sejahtera Politani adalah koperasi yang dikembangkan oleh Kampus Politeknik Pertanian Kabupaten Pangkep. Saat ini mengelola sejumlah unit usaha. “Ada home stay, cafe & resto, toko oleh-oleh, dan juga ruang pertemuan. Semua gedung yang dipakai usaha adalah aset milik koperasi,” kata Darmawan, Dirut Politani.

Peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-74 tingkat Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) yang bertema “Transformasi Digital Bisnis Koperasi Menuju Koperasi Hebat Moderen dan Mandiri,” digelar di kampus Politeknik Pertanian Negeri (Politani) Pangkep, Kamis (26/8).

Penulis: Yosef Tor Tulis

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *